Buah tin , buah yang banyak mengandung kasiat mengobati beberapa penyakit, diantaranya :
a. Mengurangi sesak napas,
b. membersihkan hati dan limpa
c. pengencer dahak
d. cegah kanker dan kencing manis.
e. Serta memberi kasiat yang baik bagi tubuh.
Di dalam daging buah tin terdapat :
1. mengandung senyawa polyphenols yang tinggi, fungsinya sebagai antioksidan
2. Mengandung senyawa benzaldehyde dan coumarins yang merupakan materi antti kanker dan anti tumor, swrta merawat kulit.
3. Mengandung serat, kalium dan magnesium yang berfungsi mengurangi serangan angin dan bisa mengontrol tekanan darah tinggi.
2. Persiapkan alatnya yaitu plastik transparan dan cocopeat murni
3. Membalut batang tin dengan cocopeat yang sudah dibungkus plastik transparan.
4. Panjang areal cangkokan cukup 10-15cm saja
5. Mengikat media cangkokan pada cuilan pangkal dan ujungnya memakai tali rafia
6. Melakukan penyiraman media tanam cangkokan, setiap harinya lewat celah-celah yang disiapkan sebelumnya.
7. Umur 30-45 hari cangkokan sudah mempunyai banyak peranakan, siap dipotong dan dipindah kemedia normal.
2. Bahan stek tadi dipotong miring
3. Setelah stek siap, lalu disemai ditempat persemaian yang sudah terdapat media pasir atau cocopeat murno didalamnya.
4. Bekas potongan cuilan atas pada materi stek tadi dilapisi lilin untuk mencegah kebusukan.
5. Lakukan penyiraman setiap hari seraya menjaga media tanam tetap lembab
6. Umur 45 hari, materi stek mempunyai perkaran dalam jumlah banyak
7. Sa’at itu materi stek siap dipindah kelahan gres atau pot dengan media normal.
Bibit tumbuhan buah tin baik dari hasil cangkokan maupun stek lebih efesien ditanam dipot dibanding ditanam dalam lahan terbuka, terutama untuk kalangan warga perkotaan yang mempunyai lahan sempit.
Menamam dalam pot media tanam yang disiapkan yakni adonan tanah, cocopeat, kotoran kambing dan sekam mentah dengan perbandingan 1:1:1:1. Media tanam ini diamsukkan kedalam pot dengan diameter 30-50 cm. Bahan pot dari smen, plastik, seng atau lainnya. Setelah media siap bibit buah tin dari cangkokan maupun stek ditanam didalamnya, perwatan cukup menyiram setiap 1-3 hari sekali. Agar pertumbuhan tepat setiap 6 bulan sekali diberi kotoran kambing, cukup ditebar pada permukaan media tnama dan diaduk sedikit. Ketika berumur 4 bulan buah tin sudah mulai menghasilkan.
Demikian ulasan Budidaya Buah Tin dengan Cangkok dan Stek Batang
a. Mengurangi sesak napas,
b. membersihkan hati dan limpa
c. pengencer dahak
d. cegah kanker dan kencing manis.
e. Serta memberi kasiat yang baik bagi tubuh.
Di dalam daging buah tin terdapat :
1. mengandung senyawa polyphenols yang tinggi, fungsinya sebagai antioksidan
2. Mengandung senyawa benzaldehyde dan coumarins yang merupakan materi antti kanker dan anti tumor, swrta merawat kulit.
3. Mengandung serat, kalium dan magnesium yang berfungsi mengurangi serangan angin dan bisa mengontrol tekanan darah tinggi.
Budidaya Buah Tin dengan Cangkok dan Stek Batang
Setelah mengetahui khasiat dan manfaat buah tin berikut ini yakni cara pembudidayaannya. Budidaya buah tin sanggup dilakukan dengan aneka macam cara, dengan menanam bijinya inipun memakan waktu yang cukup usang dari aneka macam cara tersebut berikut ini ada dua cara yang Raja Jempol anggap paling gampang dan efisien.Budidaya Buah Tin Dengan cara mencangkok
1. Pilihlah batang buah tin yang muda dan berkulit hijau alasannya yakni perkaran lebih cepat dan banyak.2. Persiapkan alatnya yaitu plastik transparan dan cocopeat murni
3. Membalut batang tin dengan cocopeat yang sudah dibungkus plastik transparan.
4. Panjang areal cangkokan cukup 10-15cm saja
5. Mengikat media cangkokan pada cuilan pangkal dan ujungnya memakai tali rafia
6. Melakukan penyiraman media tanam cangkokan, setiap harinya lewat celah-celah yang disiapkan sebelumnya.
7. Umur 30-45 hari cangkokan sudah mempunyai banyak peranakan, siap dipotong dan dipindah kemedia normal.
Budidaya Buah Tin dengan Stek Batang
1. Memotong-motong batang atau cabang tumbuhan tin yang sudah renta [kulit berwarna kecoklatan atau ungu] dengan ukuran 10-15 cm2. Bahan stek tadi dipotong miring
3. Setelah stek siap, lalu disemai ditempat persemaian yang sudah terdapat media pasir atau cocopeat murno didalamnya.
4. Bekas potongan cuilan atas pada materi stek tadi dilapisi lilin untuk mencegah kebusukan.
5. Lakukan penyiraman setiap hari seraya menjaga media tanam tetap lembab
6. Umur 45 hari, materi stek mempunyai perkaran dalam jumlah banyak
7. Sa’at itu materi stek siap dipindah kelahan gres atau pot dengan media normal.
Bibit tumbuhan buah tin baik dari hasil cangkokan maupun stek lebih efesien ditanam dipot dibanding ditanam dalam lahan terbuka, terutama untuk kalangan warga perkotaan yang mempunyai lahan sempit.
Menamam dalam pot media tanam yang disiapkan yakni adonan tanah, cocopeat, kotoran kambing dan sekam mentah dengan perbandingan 1:1:1:1. Media tanam ini diamsukkan kedalam pot dengan diameter 30-50 cm. Bahan pot dari smen, plastik, seng atau lainnya. Setelah media siap bibit buah tin dari cangkokan maupun stek ditanam didalamnya, perwatan cukup menyiram setiap 1-3 hari sekali. Agar pertumbuhan tepat setiap 6 bulan sekali diberi kotoran kambing, cukup ditebar pada permukaan media tnama dan diaduk sedikit. Ketika berumur 4 bulan buah tin sudah mulai menghasilkan.
Demikian ulasan Budidaya Buah Tin dengan Cangkok dan Stek Batang
Comments
Post a Comment