Skip to main content

Mengendalikan Hama Kepinding Tanah/ Ketupluk


Halo teman tani !! Di Gerbang Pertanian  ini Mas Par  masih membahas hama tumbuhan padi. Tidak absurd lagi bagi petani padi di Indonesia dengan hama ketupluk atau kepinding tanah. Hama yang berwarna hitam kadang ada yang agak kecoklatan yang hidupnya dipangkal batang padi ini memiliki nama latin Scotinophora coarctata. Serangga ini gampang dijumpai ketika bulan purnama dimana cahaya sangat jelas dimalam hari dengan amis yang sangat busuk/ langu. Biasanya juga bisa dijumpai ketika beterbangan disekitar sorot/ cahaya  lampu jalan yang terang.

Dari pengamatan Mas Par serangan hama kepinding tanah Scotinophora coarctata bisa terjadi pada fase vegetatif maupun generatif. Jika terjadi pada fase vegetatif akan berakibat berkurangnya jumlah anakan. Jika menyerang pada ketika generatif atau pada ketika bunting maka akan mengakibatkan malai padi pendek dan gabah menjadi hampa. Kepinding tanah / ketupluk menyerang dengan cara menghisap cairan pangkal batang tumbuhan padi pada .

 

 Tidak absurd lagi bagi petani padi di Indonesia dengan hama ketupluk atau kepinding tanah MENGENDALIKAN HAMA KEPINDING TANAH/ KETUPLUK

Biologi dan Morfalogi hama kepinding tanah/ ketupluk  Scotinophora coarctata :

Imago/Serangga Dewasa

  • Warna coklat kehitaman dan jikalau terganggu berbau khas menyengat
  • Lama bertelur 12-17 hari sehabis kawin.
  • Umur imago 4-7 bulan hal ini disebabkan oleh umur inang, makin bau tanah tumbuhan serangga makin berkembang dengan baik

Telur

  • Bentuk telur lonjong, berwarna merah jambu kehijau-hijauan
  • Letak telur berkelompok pada pangkat rumpun padi
  • Stadium telur 4-7 hari.

Nimfa

  • Warna nimfa coklat kekuningan.
  • Tidak bersayap.
  • Stadium nimfa 20-30 hari.

Dinamika populasi

  • Serangga berilmu balig cukup akal bisa hidup dan berkembangbiak selama 2 musim.
  • Waktu ekspresi dominan kemarau serangga berilmu balig cukup akal sanggup bertahan pada bongkahan tanah yang berumput.
  • Pada ketika cuaca baik berilmu balig cukup akal terbang ke pertanaman dalam jumlah besar (lebih menyukai keadaan berair dan lembab)
  • Serangga berilmu balig cukup akal menyukai intensitas cahaya yang tinggi dan gampang ditangkap pada ketika bulan purnama.
  • Tanaman inang : Panicum, jagung Sceleria, Scirphus dan padi liar.
  • Kepinding tanah menyerang pada potongan batang padi.

Pengelolaan

  • Menurut Mas Par pembajakan tanah secara tepat perlu segera  dilakukan sehabis panen untuk mematikan telur, nimfa dan berilmu balig cukup akal yang tinggal pada pangkal padi.
  • Selain itu pengeringan lahan sawah untuk menghambat perkembangan.
  • Sanitasi/ kebersihan lahan dan lingkungan dari flora inang rerumputan berdasarkan Mas Par juga perlu dilakukan 
  • Pengalaman Mas Par penggunaan insektisida untuk mengendalikan hama ketupluk/ kepinding tanah ini perlu selektif lantaran tidak semua insektisida bisa mengendalikannya. Jika memang terpaksa harus memakai insektisida Mas Par menyarankan gunakan insektisida daya racun pernafasan yang berpengaruh menyerupai materi aktif dari golongan piretroid sintetik. Contoh : materi aktif alfa sipermetrin, delta metrin, sipermetrin dll

Musuh alami

  • Parasitoid telur : Scelionid
  • Predator telur ; Katak dan kadal
  • Predator telur,nimfa dan berilmu balig cukup akal ialah kumbang Carabidae

 

             Halo teman tani !!

 

               Mas Par

Comments

Popular posts from this blog

10 Jenis Jambu Air Terpopuler Di Indonesia

Jambu air yakni salah satu jenis buah yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia. Menurut Mas Par gerbang pertanian selain rasanya yang manis, kesejukan jambu air sangat menjadi pengecap selalu ketagihan. Katanya, jambu air itu berasal dari daerah Indo-Cina dan Indonesia ini terbukti dari banyaknya jenis jambu air yang tumbuh subur di Indonesia. Bukan hanya jenisnya tetapi memang tanaman jambu air sangat banyak ditemukan di daratan nusantara ini.   Jambu air berbentuk menyerupai lonceng di pecahan ujungnya terdapat mahkota atau kelopak buah. Warna buah ini bermacam-macam mulai dari putih, hijau, hijau kekuningan, merah muda, merah terang, hingga merah gelap. Kulit pecahan luarnya mengkilap menyerupai dilapisi lilin. Daging buahnya berwarna putih mengandung banyak air dan permukaan pecahan dalamnya menyerupai busa. Sejarah Jambu Air   Jambu air yakni tanaman buah tropis yang berasal dari daerah Asia Tenggara, banyak ditemukan di Indonesia dan Malaysia. Nama jambu air di...

Tani Wangsit Sukses - Cara Abnormal Para Petani Kaya Hidup Cerah Sejahtera

Dulu waktu saya masih kuliah, saya begitu 'jijik' (maaf) melihat kegilaan mereka, mual rasanya melihat cara kerja mereka. Bayangkan tiap inci tanah mereka begitu diperhitungkan, begitu berharga. Orang biasa mah buat pagar ya ditanami tumbuhan pagar, bisa pula pakai pagar bambu, pakai kawat berduri atau ditembok sekalian. Namun mereka memagari tanamannya dengan tumbuhan jeruk keprok yang berbuah lebat, dan mempersilahkan kalau ada yang mau. Pencuri mana yang masih tega masuk, lihat ranumnya buah jeruk di pagar? Mereka juga menanam tumbuhan tumpang sari dengan tumbuhan semusim, hasil panennya dibagikan begitu saja ke para tetangga sekitar....... Hidup ini rasanya begitu lezat buat mereka dan memang terbukti lezat kok. Dengan cara asing di atas saja.......kayaknya duduk kasus keamanan kebun yg menjadi 'sumber kejengkelan' kita sudah teratasi.  Yang paling asing lagi ialah memakai modal orang lain: tangan orang lain, tanah orang lain, pikiran orang lain dan tentu saja uang ...

Pengendalian Hama Wereng Secara Terpadu

Halo teman tani !!  Di awal tahun 2014 ini kawasan Mas Par kembali heboh oleh serangan hama wereng. Walaupun belum hingga kondisi terjangkit tapi menciptakan petani jadi agak panik. Bukan hanya petani, PPL dan POPT dan Mantri tani juga ikut melibatkan instansi mereka (Bapelluh & KP dan Dinas pertanian Kabupaten Banyumas) untuk bantu-membantu mengendalikan hama tersebut. Dan Alhamdulillah, tidak sia-sia, sekarang hama wereng sudah mereda. Hama wereng merupakan salah satu hama yang sangat ditakuti petani sesudah hama tikus. Menurut Mas Par, para petani menganggap jika hama wereng sangat sulit dikendalikan, hal ini disebabkan lantaran para petani biasanya mengetahui/ mengenal serangan wereng sesudah terjadi serangan parah. Tanaman padi telah memerah bahkan sudah terlanjur kering. Memang benar jika sudah terlanjur padi memerah/ mengering hama wereng niscaya sangat sulit di kendalikan.   Menurut Mas Par, sebetulnya ada beberapa tip pengendalian hama wereng secara terpa...